Program keaksaraan fungsional dasar dilaksanakan
dibeberapa wilayah Indonesia. Program keaksaraan dilaksanakan dengan berbagai
metode dan pendekatan oleh lembaga dengan tujuan memberikan ketertarikan warga
belajar. Metode dan pendekatan yang dilakukan pun berbeda-beda sesuai dengan
desain konteks lokal dari keberadaan penyelenggaraan program. Program
keaksaraan pun diikuti dengan kegiatan fungsional seperti, membuat berbagai
macam kue, budidaya belut ataupun kegiatan peningkatan keterampilan hidup warga
belajar. Perbedaan metode dan pendekatan yang dilakukan oleh lembaga berpedoman
kepada Standar Kompetensi Keaksaraan Dasar (SKKD) yang diterbitkan oleh
Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas).
FUNGSI DAN TUJUAN
Berdasarkan
teori yang para ahli, keaksaraan Fungsional memiliki fungsi mengembangkan
kemampuan dasar manusia yang meliputi kemampuan membaca, menulis dan berhitung
yang bersifat fungsional dalam meningkatkan mutu dan taraf kehidupan dan
masyarakatnya. “Tujuan utama program keaksaraan fungsional adalah membelajarkan
warga belajar agar dapat memanfaatkan kemampuan dasar baca, tulis, dan hitung
(calistung) dan kemampuan fungsionalnya dalam kehidupan sehari-hari.
Keaksaraan fungsional memiliki
tujuan:
1.
Membelajarkan masyarakat yang buta aksara usia 15
tahun ke atas agar memiliki keterampilan membaca, menulis,
berhitung, mendengar dan berkomunikasi teks lisan dan tertulis dengan
menggunakan aksara dan angka dalam bahasa Indonesia.
2.
Memperluas akses penyelenggaraan program pendidikan
keaksaraan.
3.
Meningkatkan keberdayaan penduduk buta aksara usia
15 tahun ke atas melalui peningkatan pengetahuan sikap dan keterampilan serta
berusaha secara mandiri.
4.
Membantu meningkatkan indek pembangunan Indonesia
melalui peningkatan angka melek aksara secara nasional.
5.
Program pembelajaran dikembangkan atas dasar
masalah, minat dan kebutuhan warga belajar. Materi belajarnya didasarkan pada
hal-hal tersebut, serta mencakup kegiatan yang dapat membatu mereka dalam
mengaplikasikan keterampilan dan pengetahuan yang dimilikinya, diutamakan
CALISTUNG.
Tujuan
akhirnya adalah bagaimana membuat setiap warga belajar dapat memotivasi dan
memberdayakan dirinya, meningkatkan taraf hidupnya, mandiri, serta bagaimana
menciptakan masyarakat yag gemar belajar (Learning Society).
Materi dalam program KF ini
dibagi menjadi 3 tahapan, yaitu:
· Tahap
Pemberantasan
Membaca
1.
Mengenal huruf vokal (a, i, u,e,o)
2.
Mengenal beberapa huruf konsonan ( b,c,d,e, d1l)
3.
Membedakan vokal dan konsonan
4.
Merangkai huruf menjadi kata (2-3 SK), dan masih dibantu orang lain
5.
Membaca kata dengan dieja
6.
Membaca kalmat tanpa memperhatikan tanda baca
7.
Membaca kalimat dengan benar
8.
Mengetahui istilah berdasarkan tempat susunan kata (dengan kata-kata yang
familiar)
Menulis
1.
Menulis Hama sendiri
2.
Menulis beberapa kata, tapi masih perlu bantuan orang
3.
Mencontoh/menyalin tulisan orang lain
4.
Menulis kata/kalimat yang sudah dikenal
5.
Menulis satu kalimat dengan bantuan orang lain
6.
Menulis kalimat dengan menggunakan tanda baca (?, .)
7.
Menulis kalimat dengan meng-gunakan huruf besar dan kecil (belum beraturan)
8.
Menulis beberapa kalimat repetisi (± 3 baris dengan 3–5 kata )
Berhitung
1.
Mengenal angka satuan, puluhan, ratusan, ribuan dengan melihat uang.
2.
Mengenal simbol operasional ( +, - )
3.
Menghitung bilangan dengan menggunakan satu simbul +1 -, x,
4.
Mengenal ukuran panjang
5.
Mengenal ukuran berat
6.
Mengenal ukuran takaran
Keterangan
: Masih perlu bantuan Tutor dan warga belajar lainnya
· Tahap
Pembinaan
Membaca
1.Biodata,
KTP
2.Kartu
Keluarga
3.Formulir
4.Kalender
5.Jadwal
6.Menu
Masakan
7.Resep
Masakan
8.Pengumuman
9.Tulisan
orang lain
0.Surat
yang ditulis orang lain
I.Daftar
harga
2.Kuitansi/faktur
3.Iklan
4.Membaca
pada label/kemasan
5.Petunjuk
kegiatan
6.Rambu-rambu
lalu lintas seder-hang
7.Buku
agama.
Menulis
1.Nama
anggota keluarga
2.Biodata
/ KTP
3.Kartu
Keluarga
4.Formulir
5.Menulis
benda-benda yang dikenalnya.
6.Menulis
surat sederhana
7.Kegiatan
sehari-hari
8.Resep
masakan
.Pembukuan
sederhana
0.Karangan/artikel
sederhana
1.Petunjuk
kegiatan/keteram-pilan tertentu
2.Daftar
kebutuhan sehari-hari
3.Menulis
rencana kegiatan
Berhitung
1.Mengisi
kwitansi bilangan
2.Membuat
daftar belanja
3.Membuat
kalkulasi harga
4.Membuat
kalkulasi keuntungan
5.Membuat
pembukuan sederhana
6.Mengukur
panjang kayu, lugs tanah, membuat pola, baju, dll
7.
Menimbang barang dagangan
8.
Mengukur takaran minyak, bergs, dan lain-lain
9.
Mengambil uang di bank dan lembaga keuangan lainnya
0.
Meminjam uang dari bank atau lembaga keuangan lainnya
1.
Membuat arisan yang sederhana di koperasi
Keterangan
: Perlu sedikit bantuan dari Tutor
· Tahap
Pelestarian
Membaca
1.Membaca
surat-surat pribadi
2.Membaca
surat kabar (bagian tertentu )
3.Membaca
majalah tertentu
4.Membacakan
suatu bahan bacaan kepada anak-anak
4.
Membaca catatan/surat dari dan untuk sekolah
5.
Membaca buku hiburan (jenis: petualangan,misteri, roman, sejarah dan buku-buku
tentang masyarakat
6.
Membaca buku-buku untuk mendapatkan informasi kisah nyata, pekerjaan,
anak-anak, kesehatan, agama, hobby dan hiburan dll.
Menulis
1.Menulis
atau mengisi formulir
2.
Menulis surat-surat pribadi
3.
Meningkatkan kemampuan tulisan tangan
4.
Menuliskan surat untuk keperluan sekolah anak-anak
5.
Menulis catatan/surat dari dan untuk sekolah
6.
Menulis keperluan diri sendiri (seperti : jurnal atau catatan harian, pengalaman
diri, nasehat, pendapat, laporan yang pernah dibacanya, riwayat hidup,
cerita-cerita, sajak dan syair lagu)
7.
Menulis catatan catatan atau surat dari dan atau ke relasi kerja.
8.
Menulis laporan pekerjaan, Tabel, dan pengumuman
Berhitung
I.Menghitung
kebutuhan rumah tangga
2.
Menghitung kebutuhan kesehatan
3.
Menghitung kebutuhan sekolah
4.
Menghitung kebutuhan modal usaha membuat proposal) dll
Sarana dan
Prasarana
Sarana dan
Prasarana Pendukung Yang Dimiliki
Sarana /
prasarana belajar yang telah disediakan diantaranya :
a. Papan
tulis
b. ATK Warga
Belajar, Tutor dan Kelompok Belajar.
c. Modul dan
bahan belajar lainnya.
d. Papan
Nama Kelompok Belajar.
e. Sarana
Administrasi, meliputi :
ü Daftar Hadir Warga Belajar
ü Daftar Hadir Tutor
ü Buku Tamu
ü Buku Administrasi Kelompok Belajar
ü Buku Rencana Kegiatan Program Pelakanaan Fungsional
ü Jadwal Belajar/Pertemuan.
ü Buku harian Konsultasi antara Warga Belajar dengan
Tutor
ü Buku harian untuk menulis laporan kemajuan Warga
Belajar.
Strategi
Pembelajaran Keaksaraan Fungsional
Hakikatnya
warga belajar keaksaraan fungsional merupakan tergolong dalam orang dewasa.
”Strategi dan pendekatan pembelajaran yang digunakan hendaknya mengikuti
kaidah-kaidah pendidikan orang dewasa (Andragogi). Kaidah-kaidah pendidikan orang dewasa yang
dimaksud adalah:
1.
Pembelajaran harus berorientasi pada masalah(problem
oriented).
2.
Pembelajaran harus berorientasi pada pengalaman
pribadi warga belajar (experiences oriented).
3.
Pembelajaran harus memberi pengalaman yang bermakna (meaningfull) bagi warga belajar.
4.
Pembelajaran harus memberi kebebasan bagi warga
belajar sesuai dengan minat, kebutuhan dan pengalamannya.
5.
Tujuan pembelajaran harus ditetapkan dan disetujui
oleh warga belajar melalui kontrak belajar(learning contract).
6.
Warga belajar harus memperoleh umpan balik(feedback) tentang pencapaian hasil belajarnya.
Pembelajaran pada orang dewasa juga harus
berorientasi pada pengalaman warga belajar itu sendiri. Hasil dari pengalaman
itu yang menentukan ide, pendirian dan nilai dari orang yang bersangkutan.
Pikiran, ide, pengalaman dan informasi yang terdapat diri warga belajar harus
dikembangkan sehingga akan membantu perkembangan atau kemajuan belajarnya.
Pengalaman merupakan sumber yang kaya untuk dipelajari. Oleh karena itu,
orientasi belajar orang dewasa berkaitan dengan erat dengan keinginan dan
ketetapannya untuk mengarahkan diri sendiri menuju kedewasaan, dan kemandirian
agar pembelajarannya bermakna.
Hakikat
tujuan belajar merupakan pedoman dalam penyelenggaraan kegiatan belajar
mengajar. Tetapi dalam proses belajar orang dewasa harus sesuai dengan kontrak
belajar yang telah disepakati. Kondisi tersebut dapat menciptakan suasana belajar
lebih kondusif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar